BBWS Cimancis Kick Off Serentak P3-TGAI di 284 Titik

BBWS Cimancis Kick Off Serentak P3-TGAI di 284 Titik

CIREBON - Sebanyak 335 titik ditargetkan jadi sasaran Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun 2022 di wilayah kerja BBWS Cimanuk-Cisanggarung (Cimancis). Kemarin (26/4) lebih dulu dilaunching di 284 lokasi. Diikuti secara virtual melalui zoom meeting. Terpusat dan dipimpin oleh Kepala BBWS Cimancis Dr Ismail Widadi ST MSc dari kantor BBWS di Jalan Pemuda, Kota Cirebon.

Selain Kabupaten Cirebon, sebanyak 10 lokasi di Kabupaten Kuningan, 63 di Garut, 12 di Brebes, 112 di Indramayu, 18 di Majalengka dan di Sumedang sebanyak 30 lokasi.

Setiap titik mengeluarkan biaya sekitar Rp200 juta. Rata-rata 1 desa ada 2 titik. Artinya, dari 335 titik tertuju kepada 167-an desa. Ismail bilang, di 335 titik anggaran yang dikeluarkan sekitar 75,3 miliar. Itu, menjadi salah satu program BBWS yang paling hemat budget. Sementara manfaat yang dirasakan begitu luas.

“Program BBWS yang lain lebih besar anggarannya, mencapai ratusan miliar. Ini Rp75 miliar saja, manfaatnya luar biasa,” ungkap Ismail saat kick off serentak PG-TGAI kemarin.

BACA JUGA:

Anggaran itu dari pemerintah pusat. Langsung turun ke rekening perkumpulan petani pemakai air (P3A) dan tenaga pendamping masyarakat (TPM) sebagai gaji mereka. Tidak sempat singgah di BBWS Cimancis. “BBWS hanya fasilitator, membina TPM,” jelas Ismail Widadi.

Masing-masing lokasi rata-rata memperbaiki saluran irigasi sepanjang 300 meter. Berarti 335 titik itu mampu membenahi sekitar 114 kilometer irigasi tersier. Petani setempat dilibatkan langsung dalam pembangunannya.

Rata-rata melibatkan 30 petani di setiap titiknya. Artinya di semua titik itu 10.050 petani dipekerjakan. “Mereka ikut bekerja, terserap di program ini untuk membangun saluran tersiernya sendiri,” ucap Ismail.

Berita berlanjut dihalaman berikutnya....

BACA JUGA:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: